Tuesday, October 24, 2023

Mengapa Sebagian Yahudi Memilih Bersekutu dengan Iblis ?


Pada masanya, bangsa Yahudi adalah bangsa pilihan Allah. Menjadi bangsa yang memiliki kepandaian melebihi bangsa-bangsa lainnya. Kemampuan akal mereka diatas rata-rata bangsa lain di dunia ini.

Kemampuan pikirannya, membuat bangsa ini menjadi bangsa mempunyai banyak orang-orang yang unggul di berbagai bidang, ekonomi, sains, tehnik, musik, dan berbagai bidang lainnya.

Tetapi dimana ada kelebihan, disitu juga terletak kekurangannya. Kemampuan berpikir yang ekstra diatas bangsa lain, membuat mereka menjadi sombong dan merendahkan bangsa lain. Bahkan secara moral, mereka seringkali melanggar kaidah-kaidah agama. Menghalalkan segala cara.

Kepandaian mereka seringkali membuat mereka secara licik mampu mengelabui bangsa lain, penganut agama lain. Memutar balikan fakta, berbohong, memelintir bahasa, menjadi keahlian mereka sehari-hari. 

Keunggulan bangsa mereka, menyebabkan mereka menjadi esklusif dan merasa sebagai bangsa dan ras paling unggul. Sehingga mereka tidak mau darahnya tercampur dengan bangsa lain di dunia.

Tingkat paling tinggi dari penyelewengan mereka adalah kerusakan yang mereka buat diatas muka bumi. Pembunuhan, penghancuran, pelecehan terhadap manusia dan penganut agama lain.

Sadar tidak sadar mereka secara perlahan tapi pasti, mereka mulai masuk dalam jebakan iblis. 

Kesombongan iblis karena merasa paling tinggi derajatnya, membuat dia enggan bersujud pada Adam. Dengan alasan bahwa yang patut disembah hanya Allah, tetapi iblis lupa siapa yang memerintahkan hal tersebut.

Demikian juga dengan bangsa yahudi, karena kesombongan mereka sebagai bangsa paling unggul didunia, mereka berbuat kefasikan diatas muka bumi. Melanggar perintah Allah dan membuat kerusakan diatas muka bumi.

Karena kemiripan sifat dan kelakuannya itulah, secara perlahan iblis mulai menggoda mereka dan menggeser segala hal terkait perintah Allah, memutar balikkan fakta agama. Sampai akhirnya sebagian dari bangsa yahudi memilih bersekutu dengan iblis secara sadar maupun tidak sadar.

Tepat sebelum perang dunia kedua, petinggi bangsa yahudi yang kemudian menjadi pelopor zionisme, mengadakan perjanjian persekutuan dengan iblis. Iblis bersedia untuk mendukung penuh bangsa yahudi dengan ikatan perjanjian darah.

Sebagai syarat perjanjian tersebut, Iblis meminta tumbal darah dan jiwa dari bangsa yahudi dalam jumlah yang sangat banyak. Para petinggi Yahudipun berunding. Akhirnya mereka setuju, tetapi mereka hanya bersedia menumbalkan bangsa Yahudi memiliki tingkat kecerdasan terendah, kemampuan survival terendah. Bagi yahudi, ini merupakan seleksi alam, hukum rimba, dimana yang kuat dan pandai yang dapat bertahan hidup. Iblis pun setuju dengan hal ini, karena bagi iblis, semua manusia nilainya sama. Setiap darah dan jiwa yang menjadi tumbal, memiliki nilai yang besar buat mereka.

Maka terwujudlah perjanjian tersebut, dan pada perang dunia kedua, jutaan bangsa yahudi mati dibantai, menjadi tumbal perjanjian. 

Dengan kepandaiannya dan bantuan Iblis, Yahudi berhasil memanfaatkan situasi, membalikkan kondisi, menekan bangsa barat untuk bertanggung jawab terhadap pembantaian tersebut. Maka Inggris pun memberikan janji kepada Yahudi untuk menyerahkan dan mendukung tanah Palestina menjadi milik zionis Yahudi. 

Demikianlah, bangsa Palestina mulai tersingkir dari tanah airnya, dibantai dan ditekan oleh bangsa Yahudi.

Kelak pada puncaknya, Yahudi akan menjadikan Dajjal sebagai pemimpin bangsa Yahudi. Dajjal memiliki kemampuan yang bahkan bangsa Yahudi tidak ada satupun yang mampu menandinginya. Memutar balikkan fakta, sihir yang nyata, dan kemampuan diluar jangkauan kepandaian bangsa Yahudi, sehingga mereka takluk dan menjadi pengikutnya. Ahli kitab dari bangsa Yahudi yang melarang persekutuan ini akan dibunuh. Kemudian pengikut dari agama Nasrani dan Muslim yang terkecoh pun tak terhitung jumlahnya.

Dajjal dan pengikutnya baru akan binasa oleh Isa yang turun untuk kedua kalinya di dunia dan Imam Mahdi berikut pengikutnya.

Wllahu A'lam Bishawab




Mengapa Sebagian Yahudi Memilih Bersekutu dengan Iblis ? Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Kabhumian

0 komentar:

Post a Comment